Penelitian dari fakulti psikologi Columbia University menyebutkan, penggunaan pencarian data seperti Google mampu mengubah sistem kerja otak manusia.
Hasil penelitian ini menyebutkan, para pengguna Google menjadi kurang mampu mengingat beberapa hal yang mereka temui di dunia maya. Mereka lebih ingat dimana mereka pernah menemukan data tersebut.
Buku berjudul Google Effects on Memory: Cognitive Consequences of Having Information at Our Fingertips ini juga menyebutkan, manusia cenderung lebih mudah mengingat hal-hal yang tidak terdapat di dunia maya. Sebaliknya, manusia akan mengabaikan data-data yang dapat diperoleh di internet, kerana apabila mereka lupa akan data-data itu, mereka segera dapat dengan mudah mencarinya kembali melalui search engine seperti Google.
Daily Mail mencatat, internet telah menjadi sebahagian penting dari apa yang disebut dalam istilah psikologi sebagai transactive memory. Tak ubah seperti memori external manusia, kerana internet menjadi pusat penyimpanan memori cadangan otak manusia.
[Catatan ini adalah hanya tanggapan peribadi penulis blog]